Jalan-jalan : Chinatown Bandung

Halo semuanya!
Long weekend kemarin pada kemana nih? kebetulan aku menghabiskan waktu di kota kembang Bandung. Awalnya tanpa plan apa-apa, sampe nyari penginapan aja di detik-detik terakhir. Bahkan rencana ke China Town itu hanya sepersekian menit ketika sudah mau sampai lokasinya, untung gak kebabalasan :-D
Lokasinya sendiri berada di Jl. Kelenteng, Bandung, lokasinya gampang banget di temukan dari Jl. Jendral Sudirman tinggal cari belokan ke kanan ke arah jalan Kelenteng, lokasinya sendiri berdiri di bekas gedung Permaba. Kekurangannya hanya pada tidak adanya tempat parkiran terutama untuk mobil. Kebetulan aku gak dapat parkiran mobil sehingga harus memutar dulu dan akhirnya malah parkir di Jl. Kebon Jati barulah jalan kaki ke China Town
Untuk memasuki China Town, maka kita harus membeli tiket terlebih dahulu, kebetulan pas aku datang weekend jadi harga tiketnya adalah Rp.20.000 dan bisa ditukarkan dengan merchandise. Aku sendiri mendapatkan gantungan kunci dan juga tongtol alias tongkat tol.
Tiket masuk
Tanpa perlu masuk pun kita sudah disajikan dengan mural-mural khas chinese, di depan sini ada mural bergambarkan penjual bakpau.
Gerbang masuk berada di sebelah kanan bangunan, btw iya itu suami saya bawain tas saya :-D
Beitu masuk, nuansanya berasa banget kental etnisnya, banyak mural dan hiasan bertuliskan chinese yang mungkin gak bisa kita lihat sehari-hari. 

Oh ya, didalam sini segala pembayaran tidak menerima uang tunai ya, melainkan menggunakan kartu debit/kredit/Flazz. Kebetulan pas saldo debitku habis jadi sekalian saja suamiku beli kartu Flazz dan langsung di isi nominalnya, paling gak kartunya bisa dipakai untuk bayar toll.
Dan desain kartu Flazznya pun ala China Town, jadi kalian gak akan nemu desain seperti ini selain disini. Untuk Kartu Flazz nya sendiri seharga Rp.25.000 dan bisa di isi maksimal Rp.1.000.000.,-

Oh ya, walau namanya China Town, disini tidak ada makanan yang mengandung babi, jadi Insyallah semua halal. Dan disini juga ada Musholla untuk yang mau menunaikan sholat, jadi tenang aja gaes siapapun bisa main ke China Town Bandung.
Di toiletpun ada hiasannya, duh pengen banget meja marble nya >,<

"Yang di foto disini Cantik" 
"makasih"

Selain menyediakan ambiance, disini kita juga bisa menikmati berbagai macam kuliner yang lekat dengan etnis. Kebetulan aku nyobain Gelato disini yang ada di bagian outdoor belakang, tepatnya pas didepan playground.
Sebenarnya agak mahal sih untuk 1 cup isi 3 rasa seharga Rp.45.000, tapi gak papa lah sekali-sekali.
Di sini juga ada playground khusus anak-anak, tiket masuknya Rp.35.000
Salah satu lorong di China Town
Nah ini adalah mural yang cukup terkenal, kalau ke China Town gak lengkap deh kalo gak foto disini!
Kang becaknya kecapean....
Selain ada bagian outdoor, ada juga bagian indoor yang bisa digunakan untuk makan.
Disini juga banyak bertebaran barang-barang vintage yang bisa jadi spot buat foto termasuk telepon umum ini. 
Ini ceritanya adek aku pura-pura jadi Dilan nelpon Milea gitu ihiirrr...
Ada juga spot jembatan merah layaknya film-film chinese jadul yang ada bagian pacaran di jembatan hehehe.
Kebetulan juga pas banget ada penampilan Barongsai dan Wushu, jadi suasana sore itu beneran rame banget! Aku sampe desek-desekan demi nonton barongsai aja, tapi puas lah karena lihat barongsainya lucu warna pink.

Overall aku puas banget bisa main ke China Town Bandung, lokasi ini pas banget buat piknik keluarga terutama yang pengen mengalami experience nuansa Tionghoa. Karena keluargaku asli orang Jawa semua, rasanya kita kayak mempelajari suasana baru di sini, karena sebenarnya Indonesia itu kaya, gak cuma ada 1 suku saja, jadi mari kita warnai keberagaman Indonesia dengan saling menghargai semua etnis dan suku ya ^^

China Town Bandung
Jl. Kelenteng No.41, Ciroyom, Andir, Kota Bandung, Jawa Barat 40182










2 komentar: